Masyarakat Teredukasi Menjadi Teladan

Lapangan Stadion Batoro Katong sesaat setelah Sholat Ied nampak berbeda dari tahun sebelumnya. Pada kali ini sesaat setelah sholat Ied lapangan stadion nampak bersih dan rapi serta tidak banyak sampah yang ditinggalkan oleh jamaah.

[caption id="attachment_1577" align="aligncenter" width="480"] Kondisi stadion ba'da Sholat Ied[/caption]

Pasalnya, jamaah yang mayoritas menggunakan alas sholat berupa koran bekas biasanya meninggalkan koran tersebut di lapangan sehingga lapangan bak pembuangan koran bekas yang diterpa angin beterbangan kesana-kemari, sehingga menjadikan lapangan kotor dengan koran bekas alas para jamaah.

Sejak tahun 1437H panitia memang menghimbau kepada para jamaah agar tertibdalam menjalankan ibadah serta menjaga kedisplinan serta kebersihanuntukmeningkatkan kualitas ibadah sholat Ied. Selain itu tahun ini panitia juga membuat hibauan didepan pintu masuk serta dilokasi strategis yang berisikan agar jamaah tertid, rapi dan menjaga kebersihan. Hasilnya, sungguh luar biasa berkat kesadaran jamaah yang juga diingatkan oleh ketua PHBI PDM Ponorogo sebelum sholat Ied dilaksanakan. Inilah bukti bahwa umat Islam telah sadar dan mampu menjadi teladan dalam kehidupan sehari dalam ketertiban dan kesadaran dalam menjaga kebersihan.

Kejadian ini terjadi seelah pelaksanaan Sholat Ied yang diselenggarakan oleh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PM) Ponorogo Ahad, 25 Juni 2017 di Lapangan Stadion Batoro Katong Ponorogo dihadiri sekitar 6000 jamaah. Kegiatan ini dimotori oleh Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Ponorogo.