Dari IMM Dan IPM Ponorogo Untuk Muslim Rohingya

Kekerasan ekstrim terhadap muslim rohingya di Myanmar telah menarik perhatian seluruh umat Islam di dunia. Berbagai tindakan dilakukan sesuai porsi masing-masing demi menunjukkan kepedulian sesama umat Islam dan demi kepentingan sosial.

IMM Ponorogo, tidak tinggal diam. Kegiatan penggalangan dana dilakukan hari ini ( senen, 11 september 2017 ) di jalanan kota di kabupaten Ponorogo. Beberapa titik perempatan lampu merah dijadikan pos. Alasan pemilihan pos di dekat lampu merah karena disana seluruh pengguna jalan berhenti sejenak mengikuti rambu-rambu lalu lintas yang memudahkan mereka untuk mengambil uang dengan lebih aman. Juga, di titik-titik tersebut lebih mudah mendapatkan perhatian pengguna jalan.

Sejak pagi hari, jalanan kota Ponorogo diwarnai dengan almamater merah, khas Universitas Ponorogo. Dengan bermodalkan box kardus, seluruh relawan IMM yang berjumlah kira-kira 50 personal rela berpanas-panasan demi mengumpulkan uang untuk diserahkan kepada saudara-saudara muslim yang tertindas oleh kesewenang-wenangan kelompok radikal garis keras yang sangat membenci keberadaan umat Islam di Rakhine Myanmar.

Gerakan penuh keikhlasan ini telah berhasil mengumpulkan dana kurang lebih Rp.12.107.700, semuanya akan di serahkan ke Lazismu untuk dikumpulkan dengan dana yang lain dari seluruh warga masyarakat Muhammadiyah Ponorogo khususnya dan masyarakat Ponorogo secara umum.