Konser Musik, Pengalihan Issu ataukah Sekedar Hiburan

Kalau kita keliling kota Ponorogo, anda akan menemui dan melihat ada  baliho-baliho besar ditepi jalan  yang berisi tentang :

Yang pertama Konser Rock n'dut bersama band kondang "Wali band" yang bertempat di alon-alon Ponorogo.

Yang kedua yaitu Konser band Metal Andromeda yang bertempat di Gedung Olag Raga Ponorogo.

Ada dua agenda besar di Ponorogo yang berkaitan dengan pengerahan massa, dimana pelaksanaannya bertepatan tanggal 30 September 2017.

Adakah agenda ini untuk memecah konsentrasi masa dengan nonton bareng film G-30-S oleh beberapa kalangan ?

Karena bertepatan dengan hari, tanggal dan jam tersebut semua Ormas Islam dan Kodim Ponorogo akan mengadakan nonton bareng film G 30/S, di lapangan Kodim Ponorogo dan tempat-tempat lain.

Kenapa konser musik?  Musik selalu digemari oleh kalangan muda, bisa saja acara tersebut untuk mengalihkan perhatian kalangan muda Ponorogo agar tidak datang ke lokasi nobar di lapangan Kodim dan tempat-tempat lain, pada akhirnya generasi muda semakin jauh dari sejarah kekejaman komunis di Indonesia.

Ataukah memang semua kegiatan tersebut dilaksanakan dengan jadwal yang sama dengan tanpa ada unsur kesengajaan dalam hal perencanaan. Semua bisa saja terjadi.

Kegiatan ataupun acara apapun yang penting tidak menyangkut sara dan pornografi sah-saja dan boleh dilakukan, di manapun, kapan pun dan oleh siapapun, masyarakat juga bebas memilih mau nonton yang mana sesuai kehendak hati. Semua tidak ada yang melarang senyampang sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku.

Yang jelas kita sebagai Muslim  harus selalu waspada terhadap kebangkitan faham komunis gaya baru yang pergerakannya tidak kelihatan tapi sepak terjangnya mulai nampak. [Mariyanto. S.Pd]