Komando 1912 Siapkan 5ribu Peserta Dalam ABI 5
Aksi bela Islam 5 atau dikenal dengan Aksi Simpatik 55 inshaAllah akan di laksanakan hari ini ( jumat 5 mei 2017 ) dengan start Masjid Istiqlal kemudian longmarch menuju Mahkamah Agung. Komando 1912 adalah anggota KOKAM dan eksponen Muhammadiyah dari seluruh Indonesia, telah menyiapkan sekurang-kurangnya 5ribu peserta untuk ikut bergabung dengan seluruh elemen umat Islam dalam aksi tersebut.
[caption id="attachment_1063" align="aligncenter" width="480"]
Ilustrasi, KOKAM[/caption]
" Yang sudah konfirmasi tidak kurang dari lima ribu. Dan masih akan terus bertambah ", demikian disampaikan oleh M. Mashuri Masyhuda sebagai panglima komando 1912 dalam keterangan pers.
Sebagaimana kita telah tahu bahwa ada indikasi yang sangat kuat bahwa pihak-pihak tertentu telah melakukan intervensi hukum menyusul diputuskannya hukuman yang sangat ringan terhadap Ahok sang penista agama yang jelas-jelas terkena pasal penodaan agama yang seharusnya telah ditangkap dan mendapatkan hukuman setimpal. Aksi Bela Islam 5 denggna tajuk Aksi Simpatik 55 ini bertujuan untuk menuntut agar Ahok dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.
Ketidak adilan hukumlah satu-satunya pemicu aksi demonstrasi ini. Jika hukum ditegakkan seadil-adilnya sesuai dengan undang-undang yang telah berlaku maka masyarakat akan tentram dan tidak harus turun ke jalan-jalan menyuarakan aspirasi sebagai bukti bahwa hukum dikawal oleh seluruh elemen.
“Kami mendukung Majelis Hakim agar berani berdasarkan nurani yang merdeka menghukum Ahok dengan pasal Penodaan Agama, melebihi tuntutan Jaksa Penuntut Umum,” Tegas panglima Komando 1912.
Disampaikan bahwa Komando 1912 adalah eksponen warga dan simpatisan Muhammadiyah yang aktif bergerak menggelorakan aksi-aksi Bela Islam. Pada Aksi Bela Islam sebelumnya, terutama Aksi 212, mereka menggunakan bendera Komando Kawal Al Maidah.
“Bersama kita buktikan bahwa kasus penistaan agama ini bukan komoditas Pilkada DKI. Tapi murni kasus hukum yang harus ditegakkan layaknya penista agama yang lain,” Demikian pungkas Juru Bicara Komando 1912, Pedri Kasman yang menjadi salah satu pelapor perkara penodaan agama yang dilakukan oleh Ahok.
[caption id="attachment_1063" align="aligncenter" width="480"]
Ilustrasi, KOKAM[/caption]" Yang sudah konfirmasi tidak kurang dari lima ribu. Dan masih akan terus bertambah ", demikian disampaikan oleh M. Mashuri Masyhuda sebagai panglima komando 1912 dalam keterangan pers.
Sebagaimana kita telah tahu bahwa ada indikasi yang sangat kuat bahwa pihak-pihak tertentu telah melakukan intervensi hukum menyusul diputuskannya hukuman yang sangat ringan terhadap Ahok sang penista agama yang jelas-jelas terkena pasal penodaan agama yang seharusnya telah ditangkap dan mendapatkan hukuman setimpal. Aksi Bela Islam 5 denggna tajuk Aksi Simpatik 55 ini bertujuan untuk menuntut agar Ahok dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku.
Ketidak adilan hukumlah satu-satunya pemicu aksi demonstrasi ini. Jika hukum ditegakkan seadil-adilnya sesuai dengan undang-undang yang telah berlaku maka masyarakat akan tentram dan tidak harus turun ke jalan-jalan menyuarakan aspirasi sebagai bukti bahwa hukum dikawal oleh seluruh elemen.
“Kami mendukung Majelis Hakim agar berani berdasarkan nurani yang merdeka menghukum Ahok dengan pasal Penodaan Agama, melebihi tuntutan Jaksa Penuntut Umum,” Tegas panglima Komando 1912.
Disampaikan bahwa Komando 1912 adalah eksponen warga dan simpatisan Muhammadiyah yang aktif bergerak menggelorakan aksi-aksi Bela Islam. Pada Aksi Bela Islam sebelumnya, terutama Aksi 212, mereka menggunakan bendera Komando Kawal Al Maidah.
“Bersama kita buktikan bahwa kasus penistaan agama ini bukan komoditas Pilkada DKI. Tapi murni kasus hukum yang harus ditegakkan layaknya penista agama yang lain,” Demikian pungkas Juru Bicara Komando 1912, Pedri Kasman yang menjadi salah satu pelapor perkara penodaan agama yang dilakukan oleh Ahok.
Komando 1912 Siapkan 5ribu Peserta Dalam ABI 5
![Komando 1912 Siapkan 5ribu Peserta Dalam ABI 5]()
Reviewed by pdpm
on
Mei 04, 2017
Rating:
Tidak ada komentar